Laporan Rahmad Wiguna | Medan
SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Mesin pompa premium dan solar SPBU di persimpangan Jalan Sudirman dengan Jalan Imam Bonjol, Medan Polonia tumbang setelah dihantam Toyota Innova BK 1451 pada Selasa (18/9/2012) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, meski mobil hancur di bagian depan.
Sejumlah saksi mata menyebutkan insiden itu diawali aksi kebut-kebutan Innova yang ditumpangi sepasang remaja. Ketika itu mobil melaju kencang dari Jalan Imam Bonjol menuju arah Bandara Polonia. Tapi ketika melintas persimpangan SPBU, pengemudi kehilangan kendali sehingga mobil meluncur ke kanan dan langsung menghantam pompa BBM.
"Untungnya SPBU sudah tutup, jadi gak ada pegawai yang tertabrak," kata seorang petugas SPBU, Edi Irianto.
Dijelaskannya peristiwa itu terjadi sekira pukul 4.00 WIB. Tak diketahui penyebabnya, tiba-tiba langsung menghantam mesin pompa hingga tumbang dan menimbulkan kerusakan parah. Beruntung meski tumbang, hantaman itu tak merusak tempat penyimpanan BBM
"Kalau sempat bocor tempat penyimpanan minyaknya bisa gawat. Itu yang kami takutkan karena bisa meledak," ucapnya.
Petugas Polantas Poresta Medan Aiptu Syahnan mengatakan ada dugaan sopir mabuk ketika mengemudikan mobil. Namun ia tak mau berspekulasi lebih jauh, karena kasus itu sudah ditangani Polsek Medan Baru.
"Mereka masih di rumah sakit. Tidak parah kok lukanya, cuma memar-memar saja," tukasnya.
Insiden itu sempat membuat operasional SPBU terhenti karena ada isu akan terjadi ledakan. Setelah dilakukan pemasangan garis polisi, aktivitas pengisian kembali normal, meski mesin pompa belum selesai diperbaiki. (rw)
SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Mesin pompa premium dan solar SPBU di persimpangan Jalan Sudirman dengan Jalan Imam Bonjol, Medan Polonia tumbang setelah dihantam Toyota Innova BK 1451 pada Selasa (18/9/2012) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, meski mobil hancur di bagian depan.
Sejumlah saksi mata menyebutkan insiden itu diawali aksi kebut-kebutan Innova yang ditumpangi sepasang remaja. Ketika itu mobil melaju kencang dari Jalan Imam Bonjol menuju arah Bandara Polonia. Tapi ketika melintas persimpangan SPBU, pengemudi kehilangan kendali sehingga mobil meluncur ke kanan dan langsung menghantam pompa BBM.
"Untungnya SPBU sudah tutup, jadi gak ada pegawai yang tertabrak," kata seorang petugas SPBU, Edi Irianto.
Dijelaskannya peristiwa itu terjadi sekira pukul 4.00 WIB. Tak diketahui penyebabnya, tiba-tiba langsung menghantam mesin pompa hingga tumbang dan menimbulkan kerusakan parah. Beruntung meski tumbang, hantaman itu tak merusak tempat penyimpanan BBM
"Kalau sempat bocor tempat penyimpanan minyaknya bisa gawat. Itu yang kami takutkan karena bisa meledak," ucapnya.
Petugas Polantas Poresta Medan Aiptu Syahnan mengatakan ada dugaan sopir mabuk ketika mengemudikan mobil. Namun ia tak mau berspekulasi lebih jauh, karena kasus itu sudah ditangani Polsek Medan Baru.
"Mereka masih di rumah sakit. Tidak parah kok lukanya, cuma memar-memar saja," tukasnya.
Insiden itu sempat membuat operasional SPBU terhenti karena ada isu akan terjadi ledakan. Setelah dilakukan pemasangan garis polisi, aktivitas pengisian kembali normal, meski mesin pompa belum selesai diperbaiki. (rw)
0 comments:
Post a Comment